Contoh Konflik Sosial

PENCURIAN HEWAN TERNAK YANG MERESAHKAN WARGA DESA CIBODAS

            Di zaman sekarang, kasus pencurian sering terjadi di kalangan masyarakat. Tidak sedikit orang yang melakukan pencurian.

Dari mulai perhiasan, uang, alat transportasi, hingga hewan ternak pun dijadikan target pencurian. Seorang pencuri dalam melakukan aksinya pasti memiliki alasan. Alasan-alasan itu di antaranya adalah:

a.       Adanya niat

b.      Adanya kesempatan

c.       Faktor ekonomi

Faktor ekonomi merupakan alasan yang cukup mendasar kenapa orang melakukan pencurian, karena faktor ekonomi biasanya dijadikan alasan oleh para pencuri untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.

d.      Kurangnya iman

Hal ini juga merupakan alasan yang cukup mendasar. Karena orang yang memiliki keimanan yang kuat tidak akan melakukan pencurian walaupun adanya kesempatan dan kondisi ekonominya tidak stabil.

            Mencuri adalah mengambil sesuatu milik orang lain secara tidak sah tanpa seizin pemilik. Seseorang yang melakukan tindakan dalam pencurian disebut pencuri, dan tindakannya disebut mencuri.

            Salah satunya terjadi di Desa Cibodas. Warga Cibodas sudah tidak asing lagi akan pencurian ini. Dua bulan yang lalu, terjadi pencurian secara beruntun yang sangat meresahkan warga. Ayam, bebek dan kambing menjadi targetnya. Kejadian pertama terjadi pencurian ayam sebanyak dua ekor. Kejadian ini berlangsung pada malam hari. Besoknya, saat Pak Ahya (pemilik ayam) akan memberi makan ayam-ayamnya, ia terkejut karena jumlah ayamnya berkurang dua ekor. Kemudian, Pak Ahya langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Desa. Warga setempat tidak terlalu serius menanggapi kasus ini, karena mereka menganggap bahwa ayam Pak Ahya belum masuk kandang.

            Beberapa hari kemudian, terjadi lagi pencurian. Kali ini, bebek milik Pak Nono yang menjadi targetnya. Pencurian ini juga terjadi pada malam hari. Pak Nono pun langsung melaporkan kejadian ini kepada Kepala Desa. Akhirnya, warga mulai curiga dan mulai khawatir atas pencurian ini. Lalu, Kepala Desa menyarankan kepada warga agar lebih berhati-hati dan menjaga barang berharganya.

            Di hari selanjutnya, terjadi lagi pencurian dengan target seekor kambing milik Pak Saman. Seperti kejadian yang sebelumnya, kejadian ini juga terjadi pada malam hari. Karena letak kandang yang jauh dari pemukiman, maka banyak kesempatan untuk melakukan aksi pencurian. Kepala Desa dan warga meyakini bahwa kasus ini merupakan kasus pencurian yang serius, karena sudah terjadi tiga kali secara berturut-turut. Namun, sampai sekarang pelaku pencurian hewan ternak tersebut belum juga diketahui.

            Akhirnya, Kepala Desa mengadakan kumpulan antar kepala keluarga. Disini, Kepala Desa membahas tentang kejadian pencurian tersebut dan bagaimana cara mengatasinya. Hasil dari kumpulan tersebut adalah mengadakan ronda malam.

            Kemudian, setiap kepala keluarga menyetujuinya dan Kepala Desa berharap supaya semua kepala keluarga ikut berpartisipasi pada ronda malam tersebut, karena itu adalah salah satu cara untuk menjaga keamanan masyarakat Desa Cibodas. Semoga dengan cara ini, keamanan Desa Cibodas bisa lebih terjaga dan tidak terjadi lagi hal yang tidak diinginkan.

            Berdasarkan hasil wawancara yang kami lakukan, dapat disimpulkan bahwa hilangnya hewan ternak di Desa Cibodas diakibatkan oleh pencurian. Dan upaya penyelesaiannya yaitu dengan cara mengadakan ronda malam.

disusun oleh;

Asri Astria H.
Entin S.
XI IPS 3